silahkan hargai jasa Author. Author membuat FF hanya untuk orang yang menghargai dan ingin membacanya *pake suara misterius* oke! gomawo.
•
Tittle :The last love is everything
#Chap 5
Author : Kim Hyun_
Cast : JB (GOT7) •JR (GOT7)• Kim Hyun Soo (OC)
Suport Cast : (temukan sendiri)
Rating : PG 14+
Genre : School Life. Perjodohan. Comedy(?) Romance. Sad (?)
Length : Chapter
•
Annyeong!! Chapter 5!*lemes-ngantuk* FF ini asli dari otak author! No copy or paste! No Plagiat!
Warning ❗❗
Kata-kata gajje plus TYPO bertebaran dimana mana. Harap dimaklumi.
•
•
Summary~
•
•
"Apakah kalian pernah pernah pacaran? Sampai bertunangan? Bagaimana dengan cinta terakhir kalian? Pasti bahagia sampai menikah kan? Tidak denganku. Aku harus meninggalkan cinta
terakhirku. Meninggalkannya untuk selamanya. "
-Kim Hyun Soo-
"Apa yang kalian rasakan jika cinta terakhir kalian pergi meninggalkan kalian? Bukan untuk sementara. Tapi selamanya. Bukankah rasanya sangat sakit? Itulah yang kurasakan."
-Im Jaeabum-
"Bagaimana perasaan kalian ketika bertunangan dengan orang yang benar-benar kalian cintai? Dia juga cinta pertama kalian. Senang sekali kan? Begitu pula denganku. Aku snang sekali bertunangan dengan yeoja yang sangat aku cintai. Tetapi yeojaku pergi meninggalkanku."
-Park JinYoung-
•
Happy Reading~
•
Author : Kim Hyun_
Cast : JB (GOT7) •JR (GOT7)• Kim Hyun Soo (OC)
Suport Cast : (temukan sendiri)
Rating : PG 14+
Genre : School Life. Perjodohan. Comedy(?) Romance. Sad (?)
Length : Chapter
•
Annyeong!! Chapter 5!*lemes-ngantuk* FF ini asli dari otak author! No copy or paste! No Plagiat!
Warning ❗❗
Kata-kata gajje plus TYPO bertebaran dimana mana. Harap dimaklumi.
•
•
Summary~
•
•
"Apakah kalian pernah pernah pacaran? Sampai bertunangan? Bagaimana dengan cinta terakhir kalian? Pasti bahagia sampai menikah kan? Tidak denganku. Aku harus meninggalkan cinta
terakhirku. Meninggalkannya untuk selamanya. "
-Kim Hyun Soo-
"Apa yang kalian rasakan jika cinta terakhir kalian pergi meninggalkan kalian? Bukan untuk sementara. Tapi selamanya. Bukankah rasanya sangat sakit? Itulah yang kurasakan."
-Im Jaeabum-
"Bagaimana perasaan kalian ketika bertunangan dengan orang yang benar-benar kalian cintai? Dia juga cinta pertama kalian. Senang sekali kan? Begitu pula denganku. Aku snang sekali bertunangan dengan yeoja yang sangat aku cintai. Tetapi yeojaku pergi meninggalkanku."
-Park JinYoung-
•
Happy Reading~
•
Chapter 4
“cantiknya
dongsaengku Kim NaRa yang menggunakan Dress hitam diatas lutut, rambut yang
digerai bebas, highils yang tidak terlalu tinggi dan sedikit polesan. Apa kau
tak sabar ingin ketemu namja itu?” jelas dan tanya HyunSoo. NaRa mengangguk
“kalu begitu kajja kita berangkat” kata HyunSoo “apakah malam ini namja itu sangat
tampan?” . “dia selalu tampan NaRa”
•
Chapter 5
Pesta yang
dilaksanakan di aula sekolah kenapa raimai sekali? Ya karena murid disitu
banyak dan lagi pula para murid boleh mengajak siapapun. Teman, pacar..
tunangan? Tentu boleh. Siswa siswi sudah berhamburan memasuki aula.
“waa~ ya!
Lee SheeNa? Kau cantik sekali hari ini eoh?” kata Jackson yang melihat SheeNa
datang dengan Yugyeom. “ya! Mark ! bukankah mantan yeojacingumu cantik sekali
hari ini?” kata bambam menggoda mark yang ada disampingnya. Seketika bambam
mendapat jitakan dari SheeNa “oh? Dia cantik. Beruntung sekali Yugyeom dapat
memilikinya. Dia limited edition.” Kata Mark sambil tertawa bersama Jackson
dengan BamBam. “tidak-tidak-tidak.. bagiku tidak ada yang lebih cantik dari
HyunSoo” kata Jacksoon. “yak! Kau masih
menyukainya?” tanya Mark. “oh” jawab Jackson singkat. “ya! Ya! Ya! Dia sudah
bertunangan eoh!” kata BamBam. “bukankah dia sangat limited edition?” tanya
jackson. “apanya yang limited edition?” mereka menoleh ke asal suara. “oh? JR?”
tanya Yugyeom. “mampus lo! Ada tunangannya noh!” ejek SheeNa pada jackson. “a-aniyo..
kau beruntung sekali bisa bertunangan dengan HyunSoo. dia limited edition
bukan?” kata jackson gugup sambil nyengir. “kau kira dia baju? Yang limited
edition?” kata JR pada jackson. “ini sudah menjadi takdir kita bisa bertunangan”
llanjut JR sambil mengambil minuman di meja kecil depannya. “tapi HyunSoo benar
benar langka. Mana ada yeoja yang secerewet dia?” kata mark. Tiba-tiba
seseorang menarik telinga mark keatas. “mwo? Aku cerewet?” kata yeoja itu siapa
lagi kalau bukan HyunSoo yg selalu datang tiba tiba. “yak! Yak! Yak! Appo!!”
rengek mark. “kau cantik sekali?” kata JR. “kau bertanya atau apa? Ya jelas aku
cantik! Aku kan perempuan~” jawab HyunSoo sambil melepas tangannya dari telinga
mark yang sudah memerah. “oh? Aku ingin memperkenalkan seseorang pada kalian.” Hyunsoo
menarik tangan seorang yeoja yang bersembunyi dibelakangnya. Yeoja itu masih
menunduk. ‘mungkinkah dia? Mungkinkah dia
kembali?’ batin BamBam. “kenalkan, dia dongsaengku yang dari paris. Kim
NaRa.” BamBam yang meminum minumannya berhenti dan membelakkan mata tak
percaya. ‘dia kembali’. “annyeong~”
sapa NaRa. NaRa tersenyum melihat BamBam yang menatapnya tak percaya. Bambam tak membalas senyuman nara. “kau sama
cantiknya dengan unnimu.” Puji mark pada NaRa. “gomawo” balas NaRa dengan
senyum di bibirnya yg masih sama. “ya! Hyunsoo-ah. Dongsaengmu benar-benar
cantik. Apa dia sudah punya namjacingu?” goda jackson sambil melirik ke arah
bambam dengan ekor matanya. Bambam yang mendengarnya langsung salting. Ia langsung
pergi dari tempatnya. Ia melewati nara begitu saja. “aku kembali” itulah yang
bambam dengar dari NaRa. “ada apa dengan dia?” tanya SheeNa. Bertepatan dengan
itu SeoKyeon datang dan melihat BamBam pergi. “oh? SeoKyeon!” panggil yugyeom,
lebih tepatnya bukan memanggil, hanya menyebut namanya. “ne? Ada apa dengan
bambam?” tanya yeoja berambut hitam pekat itu. “mungkin ini salahku?” tanya
jackson pada hyunsoo. “apa ini rencanamu?” bisik JR pada HyunSoo. tanpa
menjawab HyunSoo berlari mengejar BamBam.
•
Namja berkaki
kecil berambut hitam dengan jas yang masi rapi. Tiba-tiba matanya berkaca-kaca.
Ia meneteskan bitiran air bening membasahi pipinya. Ia berusaha tak menangis. Tapi
gagal. Seorang yeoja datang dan berdiri di samping namja itu. “kau menangis?”
tanya yeoja itu. Namja itu menghapus air matanya. “kenapa dia kembali?” tanya
namja itu. “dia libur sekolah” jelas yeoja itu. “lalu kenapa kau membawanya ke
hadapanku HyunSoo-ah? Hiks” namja itu mulai terisak. “ya! Apakah seorang BamBam
secengeng ini? Kau seharusnya bahagia melihat orang yang kau cintai kembali!” .
“oh ayolah! Kau harus bahagia karena dia kembali. Dia juga merindukanmu.” Lanjut
HyunSoo. “tapi, kenapa dia kembali setelah lama pergi?” tanya bembam sambil
menghapus air matanya kembali. “aishh.. molla! Tanyakan sendiri padanya!” kesal
HyunSoo meninggalkan BamBam sendirian. “aku butuh keberanian untuk
menanyakannya”
•
Dilain tempat
seorang yeoja duduk termenung di kursi panjang taman. Yeoja yang disekolah
terlihat culun kini ia berubah menjadi yeoja yang anggun. Byun SeoKyeon mereka
memanggilnya begitu.
“kau
sendirian? Kenapa termenung?” tanya tiba-tiba. SeoKyeon mencari asal suara itu.
Tepat dibelakangnya namja yang dulu SMP ia cintai. Dan namja itu termasuk cinta
pertama yeoja itu. Tapi apa daya? Sang namja sudah bertunangan. Tapi masih
memiliki sebuahkisah diantara JinYoung engan SeoKyeon. Ya~ namja itu JR.
“oh? Kenapa
kau disini?” tanya seokyeon kaget bercampur takut jika HyunSoo tunangan JR
melihat mereka. “aku hanya ingin menjauh. Boleh aku duduk?” tanya JR. “hm..”
C
A
N
G
G
U
N
G!
“eum..
SeoKyeon-ie?” panggil JR. ‘ie? Dia..dia
memanggilku ie?’ batin SeoKyeon tak percaya. JR hanye memanggil SeoKyeon ‘ie’ saat masih SMP. Karena dulu
mereka sangat dekat layaknya orang pacaran. Tapi tidakpacaran. JR hanya
menganggap SeoKyeon sebatas teman. Teman yg ia sayang, bukan suka. “n-ne?”
jawab SeoKyeon gugup. “eum.. waktu dikantin itu.. mian. Tak seharusnya aku
memperlakukanmu seperti itu.” Jelas JR. ‘ada
apa dengan JR? JR! Apa kau habis dipukul kepalamu oleh HyunSoo?’ batin
SeoKyeon. “tapi, ada apa denganmu?” tiba-tiba kata kata itu keluar dari bibir
mungil SeoKyeon. “oh? Aniya. Aku hanya ingin kita kembali berteman seperti kita
SMP dulu.” Jelas JR dengan senyum dibibirnya. “oh begitu” kata SeoKyeon
menunduk malu. “oh? SeoKyeon-ie.. rambutmu.. dirambutmu ada kotoran” jelas JR
sambil menunjuk nunjuk rambut SeoKyeon. “benarkah?” SeoKyeon melihat JR. “sebentar
aku..” JR memiringkan kepalanya untuk mengambil daun yang ada di rambut
SeoKyeon. ‘omo! Kenapa ini? Apa aku
mimpi? JR! Apa yang kau lakukan? Jika—jika dilihat orang pasti mereka mengira kalau
JR sedang mencium pipiku’ geritu SeoKyeon dalam hati. “seperti inikah
akhirnya?” geritu seorang yeoja yang bersembuyi dibalik pohon. Yeoja itu
melangkah nendekati JR dengan SeoKyoen. “YA! PARK JIN YOUNG!!” teriak amarah
yeoja itu dengan suara cemprengnya. Sang pemilikk nama park JinYoung menoleh “HyunSoo?”
tkut seoKyeon. “Hyunie?”kata JR kaget. “Hyunie.. ini.. ini bukan seperti yang
kau pikirkan. Aku akan jelaskan ne?” kata JR sambil menghampiri HyunSoo dan
memegang tangannya. “ya! Don’t touch my hand now! Apa yang akan kaujelaskan
eoh? Tch! Ternyata yang dikatakan BamBAm waktu itu benar.
*FlashBack*
-ditaman saat pulang sekolah-
“ya! Cerewet!
Menurutmu apakah JR selalu bersikap manis padamu? Tidakkah dia besikap romantis
padamu?” tanya bambam. HyunSoo berfikir
sejenak. “oh. Dia memperlakukanku seolah aku adalah anak kecil. Mengacak ngacak
rambutku, menbetulkan bando—“ . “apa dia pernah menciummu? Menggandengmu dengan
berlari romantis?” tanya bambam yang membuat HyunSoo kaget. “w-wae?” tanya
HyunSoo gugup. “aku hanya perlu kau jujur! Tenanglah aku sudah tak lagi
menyukaimu. Kau sudah menolakku berkali kali.” Tegas bambam. “arraseo! JR tak
pernah menciumku! Dia hanya mencium pipiku untuk ucapan selamat pagi. Bergandengan
tangan? Aku tak pernah! Dia hanya menggandeng pergelangan tanganku, bukan
menggenggam tanganku. Puas?” jelas HyunSoo. “menurutmu.. apakah JR memiliki
hubungan dengan SeoKyeon dulu?” tanya bambam menebak. “ya! Kenapa sangkut
pautin seokyeon sih? Mana mungkin JR memiliki hubungan dengan SeoKyeon!” kata
HyunSoo. “mungkin saja. Kau belum mengerti masa lalu mereka berdua. Kau hanya
ditunangkan dengan dia oleh appamu. Tapi kau belum mengerti misteriusnya masa
lalu JR.” Jelas bambam yang membuat hyunsoo terpaku. “kau tau kan dulu JR satu
SMP dengan SheeNa dan Mark sebelum Mark pindah ke Amerika? (HyunSoo mengangguk)
waktu itu SheeNa pacaran dengan mark sebelum mark pindah. Waktu itu SeoKyeon
tak seperti sekarang. Dulu dia imut tak berkacamata dan tdk seperti anak culun.
JR berteman akrab dengan SeoKyeon sampai mereka dikabarkan pacaran gara-gara JR
memanggil seokyeon dengan ‘ie’. Waktu itu SheeNa juga berteman dengan JR bahkan
mereka lebih dekat dibanding SeoKyeon. Tapi JR hanya memanggil ‘ie’ untuk
seokyeon karena takut memanggil ‘ie’ pada SheeNa. Itu yang membuat mereka
dikatakan pacaran. Waktu kls 2 SMP JR akrab dengan Mark. Waktu itu SheeNa melihat
SeoKyeon menarik tangan JR menuju atap SMP. SeeNa mengikuti mereka ke atap.
SheeNa melihat JR berciuman dengan SeoKyeon. Tanpa melumat. 2 bulan kemudian
SheeNa putus dengan mark. Orang orang SMP mereka menuduh SeoKyeon yang membuat mereka putus. Sepertinya
JR kecewa karena SeoKyeon telah membuat teman dekatnya putus. Akhirnya JR
percaya dengan menjahui seokyeon. Karena seokyeon memiliki perasaan lebih pada
JR. Akhirnya SeoKyeon berusaha menjelaskan semuanya pada JR. Tetapi JR bersifat
dingin pada SeoKyeon hingga sekarang. Sepertinya yeoja itu masih menyukai JR.” Jelas
bambam panjang kali lebar(?). HyunSoo masih terpaku. Ia tak percaya. ‘benarkah? Tapi, darimana bambam tau?’
batin HyunSoo. “SheeNa memberitahukannya padaku” kta bambam seperti bisa
membaca fikiran HyunSoo. “tapi, SheeNa tidak kenal SeoKyeon waktu baru pindah.?”
Kata HyunSoo bingung. “itu karena SheeNa berusaha meulupakan SeoKyeon. Tidak! Tapi
menurutku dia bersikap seperti tidak mengenal SeoKeon.” Tebak bambam. “jadi
kukira.. dia hanya bersikap manis padamu tapi tak romantis. Dan kau tau? Wanita
suka yang romantis kan cerewet?” kata bambam sambil nyengir. “aku gak percaya. Wek!” ejek HyunSoo. “apakah
mau bukti?” goda bambam. “aishh.. terserah!” HyunSoo meninggalkan bambam.
*FlashBack
end*
“ya! Park
JinYoung! Kenapa kau tak menolak perjodohan ini eoh?!” bentak HyunSoo. “HyunSoo-ah..”
“kenapa
memanggilnya ie jika kau hanya berteman?!” kata HyunSoo lagi. “bukan begitu—“
“Park
JinYoung!! JR seketika diam menatap HyunSoo sendu. “aku benci denganmu! Aku benci!
Kenapa kau dari dulu tak membatalkan pertunangan ini? Harusnya aku yang
membatalkannya dari dulu! Park JinYoung! Kenapa kau tak bertunangan dengannya
saja?!” HyunSoo menunjuk SeoKyeon. Bulir bulir air keluar dari mata hyunsoo.
HyunSoo tak samnggup melihat JR yang
terus menatapnya. HyunSoo berbalik hendak pergi. Tiba tiba yeoja itu dipeluk JR
dari belakang. “aku tak ingin membatalkan pertunangan ini karena aku sayang dan
cinta padamu. Kumohon percayalah denganku.” Kata JR lirih disamping telinga
HyunSoo. “inikah yang yeoja itu selalu lakukan padamu? Selalu percaya? Haruskah
aku percaya denganmu? Bagaimana dengan ciuman diatap? “ kata HyunSoo melepas
pelukan JR. HyunSoo berlari pergi. SeoKyeon mengikuti HyunSoo yang terus
berlari. “mwo? Siapa yang memberitahunya?” . “aku?” tiba tiba seorang berdiri
mengahdap JR dari samping. Namja berkaki kecil. Siapa lagi kalau bukan bambam. “mwo?”
JR menghampiri bambam. Menarik kerah jas milik bambam dengan tangan kirinya. Dan
mengepalkan tangan kanannya bersiap memukul namja di tangannnya itu. Kini tunangan
HyunSoo ini sudah dipenuhi emosi. Bahkan ia ingin memukul temannya sendiri. Bambam.
“apa yang telah kau lakukan? Apa kau berusaha menghancurkan pertunanganku
dengan HyunSoo?” tanya JR dengan amarahnya. “seharusnya aku lakukan dari dulu. Dulu..
sejak aku menyukai HyunSoo. aku hanya tak ingin HyunSoo dimiliki namja yang
memiliki masa lalu misterius sepertimu! Dan kenapa aku dulu melepaskan HyunSoo
begitu saja denganmu ya?” kata bambam berusaha melecehkan JR. “mwo? Suka? Misterius?”
JR mengantam pipi sebelh kiri bambam dengan kepala tangan kanannya. Membuat sudut
bibir bambam berdarah. Jr melangkah pergi tampa mengatakan apapun pada bambam. Bambam
masih di tempat Melihat punggung JR yang akan menghilang dari penglihatannya. Seorang
yeoja menghampiri namja yang terduduk ditanah karena pukulan itu. “oppa
gwenchana?”
•
-TBC-
*next or
no?*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar